Iklan Penting atau Hanya Bakar Uang?

Ceritanya lagi mau campaign tapi produk jenis terbaru yang kita juga masih belum tahu apakah ini diperlukan oleh customer atau belum? jenis produk ini menengah keatas dengan notabene produk yang memang dipasarkan di  televisi. namun saya menemui permasalahan dan kegelisahan ketika hendak menaikkan suatu produk baru ini “brand” ke pasar.

Memang mungkin effortnya lebih sulit, karena kita seperti membuat pasar sendiri suatu produk, membuat citra yang baik melalui internet, sehingga orang tertarik untuk membeli kekita, dengan catatan ketika kita sudah melakukan penetrasi ke internet, lalu mereka mencari informasi lebih lanjut dan ada kita dimana-mana, tentu mereka akan membeli (jika mereka butuh), namun proses tersebut tidak semudah itu.

Sebelum kita campaign pun ada banyak hal yang kita siapkan, dengan tujuan sebenarnya adalah agar setiap campaign yang kita lakukan tepat dengan sasaran, hal itu akan memperkecil resiko kita untuk BAKAR UANG. nah, lalu apa bedanya iklan dengan bakar uang? menurut yang saya tahu, jika kita melakukan campaign tanpa adanya market yang jelas kesiapa kita akan pasarkan produk itu tentu yang kita dapatkan adalah BAKAR UANG, kita tidak tahu berapa banyak uang yang kita habiskan untuk membuat iklan yang dilihat orang tapi tidak ada yang membeli, ibarat kita kita salah pasar, dimana orang banyak mencari makanan namun kita malah memasarkan sepatu. mungkin ada peluang untuk berhasil dalam hal pembelian, namun peluang itu akan menjadi boomerang yang mungkin #LebihBaik kita hindari bukan?

Perbedaannya dengan campaign adalah, sebelum kita menaruh suatu iklan, kita perlu tahu siapa yang akan melihat ini, apakah ketika orang melihat iklan ini ada peluang untuk membeli? nah, segmentasi inilah yang disebut investasi, jika kita menawarkan produk yang mana orang sukai sesuai dengan apa yang mereka cari tentu itu keberhasilan iklan (tidak terabaikan).

Ketika kita menargetkan orang yang suka dengan aktivitas gunung, dan kita punya peralatan gunung, store yang menjual sejenis, tentu kita akan lebih punya sense ketika kita menawarkan iklan tentang produk itu kepada mereka yang menyukai/hobbi aktivitas gunung.

Menjual ke orang yang tepat! istilahnya mungkin begitu ya..